Explore Kedung Sriti Wisata Tersembunyi di Karanganyar



                Kedung Sriti,  itulah sebutan warga sekitar untuk wisata alam berupa  air terjun setinggi  10-15 meter . Berbeda dengan air terjun Grojokan Sewu  yang sudah terkenal dan sudah menjadi salah satu wisata unggulan di karanganyar,  Kedung Sriti ini mungkin belum banyak orang yang tau keberadaannya. Benar saja, saat saya mencoba mengunjungi wisata alam ini, tak ada satu pun orang yang berada di sana padahal saat itu hari minggu. Bahkan saat saya menanyakan kepada warga sekitar tentang keberadaan wisata Kedung Sriti ini tak sedikit yang bilang tidak tau, sampai saat saya menanyakan ke salah satu warga yang merupakan petani di sekitar, bahwa memang ada kedung sriti tapi jarang orang yang kesana dikarenakan medan menuju lokasi yang sangat berat dan ekstrem. Kemudian petani tersebut menunjukkan arah menuju Kedung Sriti yang memang tidak begitu jauh dari situ.


           Trek atau jalur yang harus dilalui untuk sampai ke Kedung Sriti ini memang  berat, bahkan bagi kalian yang tidak berjiwa petualang mungkin akan mengurungkan niat setelah melihat trek dan medan yang harus dilalui. Bagaimana tidak, setelah saya mengikuti arahan dari petani tadi dan tiba di lokasi, saya langsung dihadapkan dengan jalan buntu. Yang benar saja? Saya kebingungan saat itu dan bertanya – tanya apakah petani tersebut berbohong. Kemudian saya berjalan dan menemukan seorang petani yang sedang bercocok tanam tak jauh dari lokasi jalan buntu tersebut. Saat saya bertanya tentang keberadaan Kedung Sriti, saya kaget dengan jawaban petani itu. “iya, disitu mas tempatnya, langsung turun kebawah”. Begitulah kira – kira jawaban petani tersebut, padahal sisi sebelah jalan buntu itu adalah jurang  yang dibawahnya terdapat sungai. Iya, benar untuk mencapai lokasi Kedung Sriti kita harus menuruni jurang yang kemiringannya hampir 75 drajat dan tidak ada jalan setapak. Waoow..? gimana ekstrem atau gila? Hehe.. Lalu bagaimana dengan kendaraan, parkir dimana?, sayangnya tidak ada sama sekali tempat parkir disana. Di jalan buntu yang berada di tengah sawah itulah parkirannya dan mobil tidak bisa masuk ke lokasi tersebut.


  

          Demi mengetahui seperti apa Kedung Sriti saya pun nekat menuruni jurang itu. Demi menjamin keselamatan saya pun berpegangan pada rumput dan pohon sekitar yang sangat membantu untuk melewati medan jurang tersebut. Terdengar suara air dengan derasnya, mungkin itu suara air terjun yang dimaksud.  Setelah sampai di bawah  dan sedikit menyusuri sungai yang tidak begitu deras akhirnya sampailah di tempat air terjun Kedung Sriti. Ternyata tidak sia –sia perjuangan menuruni jurang tersebut, air terjun setinggi  10-15 meter dengan rimbunnya pepohonan si sampingnya, dan juga ranting pohon yang melintang di depan air terjun itu membuat saya terkagum – kagum dan hanya saya dan rombongan yang berada di situ. 

            Mungkin jika dikelola dengan baik Kedung Sriti ini akan menjadi alternatif wisata air terjun dikaranganyar selain air terjun Grojokan Sewu dan juga air terjun Jumog. Letaknya pun juga tidak begitu jauh dari air terjun Grojokan Sewu.

Lokasi :
Kedung Sriti berada di  dusun Pancot Kalisoro Tawangmangu Karanganyar. Untuk menuju lokasi dari jalan utama Matesih –Tawangmangu lurus naik hingga sampai ke pertigaan jalan tembus alternatif. Kemudian belok kiri, ambil jalan lama. Sekitar 200 meter setelah jembatan belok kiri ada plakat dengan tulisan Pancot. Ikuti jalan tersebut sampai mentok ada SD, belok kiri. Sampai sini tanya warga sekitar karena jalan setelah ini masuk menyusuri sawah.

Saran dan tips :

  • Siapkan fisik dan mental karena yang nanti dihadapi adalah medan yang juram,
  • Gunakan alas kaki yang tidak licin,
  • Bawalah perbekalan terutama air minum karena pastinya akan menguras tenaga,
  • Untuk ketempat ini usahakan bawa motor karena mobil tidak bisa masuk sampai jalan setapak di tengah sawah, kalau terpaksa bawa mobil bisa di titipkan di rumah warga sekitar tetapi untuk ke lokasi harus berjalan lumayan jauh,
  • Tetap jaga lingkungan , jangan buang sampah sembarangan,
  • Tetap hati – hati saat menuruni jurang usahakan berpegangan pada rumput atau pepohonan yang ada di sekitar untuk menahan anda supaya tidak terjatuh.

إرسال تعليق

Post a Comment (0)

أحدث أقدم